Setelah enam tahun berkiprah Red Crispy mengepung Indonesia dengan 250 jaringan outletnya. Sukatna dan Jersey Innocento
Sejak dirintis 2001, kini MagFood Red Crispy (MRC) berhasil mengembangkan mitranya sampai seluruh Indonesia. Total gerainya mencapai 250 buah. Namun MRC tidak berpangku tangan. Justru dengan semakin banyaknya gerai, MRC terus melakukan inovasi maupun strategi dalam membesarkan bisnisnya.
Salah satu langkah yang sudah dilakukan adalah standarisasi prosedur yang sudah dibakukan dalam bentuk Standard Operational Procedures (SOP). Tapi dalam perkembangan di lapangan pasti ada penyesuaian dan perbaikan yang berdampak pada efisiensi bahan baku yang bisa menurunkan biaya produksi,” ujar Suwanto pemilik MRC.
“Tujuannya adalah agar semua member MRC dapat menghasilkan margin keuntungan yang lebih besar.”
Dikatakannya, saat ini manajemen MRC sudah membuat SOP baru yang lebih detail di bidang quality control, yang berisi point-point kritis yang harus diperhatikan baik oleh tenaga quality control maupun business owner, seperti bagaimana produk yang dihasilkan oleh outlet baik dari segi warna, bentuk, aroma dan tentu saja kebersihannya.
“Selain itu juga check list mengenai performance operator, baik dalam sopan santun, keramahan, penampilan, kreatifitas, dan kebersihan diri. Juga dilakukan kerjasama dengan supplier-supplier besar sehingga member MRC bisa mendapatkan harga beli langsung dari pabrik yang notabene mendapatkan privilege dari suppliers dengan special discount,” imbuh Suwanto.
Selain strategi di atas, MRC juga semakin memperkuat lapangan kerja dengan merekrut tenaga field staff (staf lapangan) untuk mendampingi member secara detail dalam operasional baik untuk member baru maupun member lama. Untuk member baru, staf ini bisa ditempatkan di satu outlet selama 2 minggu bahkan bisa 1 bulan sampai operasional outlet bisa berjalan dengan lancar dan baik tanpa kendala yang berarti.
“Member akan sangat terbantu dengan adanya staf lapangan ini karena mulai dari penyiapan peralatan, penyiapan belanja bahan, pemrosesan produk yang dijual, pelayanan kepada pelanggan sampai pada penyebaran brosur dan promosi dilakukan oleh staf lapangan bekerjasama dengan operator yang sudah ada di outlet,” tuturnya.
Dalam hal memperkuat image ke konsumen, tegasnya, MRC mengharuskan semua outlet memakai kemasan standard seperti kemasan untuk ayam, kentang maupun boks untuk paket nasi dan paket ulang tahun. Kemasan tersebut memakai bahan standard food grade, hal ini penting, karena masyarakat sekarang cenderung kritis dengan masalah kesehatan, “MRC tidak mau meracuni masyarakat dengan kemasan yang memakai bahan baku berbahaya seperti pemakaian bahan yang mengandung formalin,” tandas Suwanto.
Selain kemasan, juga disediakan souvenirs seperti ballpoint, jam meja, gantungan kunci, sticker, piring, mug, topi ulang tahun dan balon. Hal ini dilakukan agar konsumen semakin loyal dengan brand MRC.
Promosi ke konsumen terus dilakukan manajemen MRC, dengan cara semakin sering mengikuti pameran produk maupun bazaar-bazaar baik dalam skala kecil maupun skala besar. “Bahkan boleh dibilang, MRC mau mengikuti bazaar di tingkat RT sekalipun,” kata Suwanto.
Beberapa events nasional yang diikuti seperti Agro & Food Expo yang diselenggarakan setiap tahun di kawasan Semanggi Expo, Pekan Raya Jakarta di kemayoran, Indonesian Expo di Jakarta Convention Center, A1-GP Racing di Sentul, Mother & Child Expo di Semanggi dan masih banyak lagi. Untuk bazaar dilingkup terbatas seperti di sekolah, kampus maupun perumahan juga sering dilakukan baik oleh MRC pusat maupun ditangani oleh member-member, bahkan sekarang banyak member MRC yang sering ditawari untuk mengikuti bazaar di lokasi yang berbeda.
Dalam misi sosialnya, pada saat Jakarta dilanda banjir besar, MRC juga turut berpartisipasi dalam program bantuan bekerjasama dengan salah satu stasiun tv swasta dalam penyediaan paket makanan kepada para korban banjir seperti di kawasan Bendungan Hilir dan Kelapa Gading.
Diungkapkan Suwanto, agar distribusi bahan utama maupun kemasan lebih cepat dan murah, MRC telah membuka kantor cabang di Surabaya dan telah menunjuk salah satu member menjadi kepala cabang yang menaungi wilayah Jawa Timur dan seorang staf trainer & quality control. Selain untuk kantor cabang, juga dibuka café yang berfungsi sebagai training center dan penjualan produk. Selain di Jawa Timur, juga telah ditunjuk salah satu member sebagai stockist di Makassar yang bisa meng-cover member di seluruh Sulawesi. Ke depannya, MRC akan semakin memperbanyak stockist di kota-kota lain, dengan cara kaderisasi dari member-member yang berprestasi.
Untuk Public Relation External, terang Suwanto, MRC bekerjasama dengan media cetak seperti Majalah Pengusaha, Aneka Yess, Girlie dan lain-lain. Sedangkan untuk PR Internal, “kami mengadakan pertemuan anggota minimal 2 kali dalam setahun. Pada acara ini, akan diundang pembicara yang dapat memotivasi para member, baik yang sudah berhasil maupun belum berhasil.”
Selain itu juga, member dapat saling berbagi pengalaman dalam pengelolaan outletnya. Juga dibuat newsletter yang terbit setiap 3 bulan sekali yang berisi tentang problem solving, kegiatan yang dilakukan MRC pusat maupun yang dilakukan member, informasi mengenai outlet baru maupun outlet yang pindah lokasi. Sehingga seluruh member dapat meng-update informasi yang terjadi di seluruh outlet MRC bahkan member dapat mengirimkan artikel yang mungkin dapat berguna bagi member yang lain.
Jika Anda tertarik untuk menjadi member dan ingin pula mendapatkan informasi yang sangat menguntungkan mengenai MRC, silahkan datang ke staf kami di PT. Red Crispy International, Jl. Ciomas III, No.18 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12180, atau hubungi kami di No. Telpon 021-725 0449, 722 8413 atau Anda bisa bertanya seputar MRC dengan mengirimkan surat ke fax ke. 021-739 5486, email: magfood@cbn.net.idThis e-mail address is being protected from spam bots, you need JavaScript enabled to view it atau sebelum Anda berkunjung ke alamat kami, temukan bermacam keuntungan untuk menjadi member kami de-ngan mengunjungi website kami di redcrispy.co.id
Usaha Batik
Usaha Kecantikan
Tours and travel terus menggurita
Franchise fee back guarantee
Jual kue untuk yang berduit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar